Type something and hit enter

author photo
By On
Reportase Terkini - Pahala bagi Perempuan (Ibu) yang Mengasuh Anaknya dengan Baik . "Aisyah istri Rasulullah Saw. berkata, 'Saya pernah dikunjungi oleh seorang perempuan yang mempunyai dua orang anak perempuan. Kemudian, perempuan tersebut meminta makanan kepada saya. Sayangnya, saat itu, saya sedang tidak mempunyai makanan, kecuali sebiji kurma yang langsung saya berikan kepadanya. Kemudian perempuan itu menerimanya dengan senang hati, dan membagikannya kepada dua anak perempuannya tanpa sedikitpun ia makan. Setelah itu, perempuan itu bersama dua orang anak perempuannya pergi.




Tak lama kemudian, Rasulullah Saw. masuk kerumah. Lalu, saya menceritakan kepada beliautentang perempuan dan kedua anak perempuan itu. Mendengar cerita saya ini, Rasulullah Saw. bersabda, 'Barangsiapa diuji dalam pengasuhan anak-anak perempuan, lalu ia dapat mengasuh mereka dengan baik, maka anak perempuannya itu akan menjadi penghalangnya dari api neraka kelak." (HR. Muslim).

Melalui hadis ini, Anda bisa meneladani dua orang perempuan, yaitu Aisyah Ra. dan perempuan yang datang kepada istri Rasulullah Saw. tersebut. Perhatikanlah, betapa Aisyah Ra. merupakan cerminan dari seorang perempuan yang memiliki kepribadian sangat shalihah. Hatinya begitu dermawan, dan perasaannya sangatlah sensitif manakala berhadapan dengan penderitaan orang lain.

Sungguh sulit membayangkan perempuan seperti Aisyah yang hanya memiliki sebiji kurma, dan seharusnya sebiji kurma itu untuk dimakan diri sendiri, namun justru diberikan kepada orang lain yang lebih membutuhkan.
Baca Juga : Ini Doa nya Agar Keluarga Kita Terhindar Dari Kejahatan Jin Dan Manusia
Melalui peristiwa ini, Anda bisa mengambil pelajaran betapa seorang perempuan sesungguhnya memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh karunia Allah Swt., sebagaimana laki-laki. Salah satunya, melalui sifat dermawan., peduli, dan kasih sayang kepada orang lain.

Selanjutnya, perhhatikan juga tentang seorang perempuan (seorang ibu) yang membagikan biji kurma bagi kedua anaknya tanpa ia mencicipi buah tersebut meskipun sangat mungkin keadaan si ibu waktu itu juga sangat lapar. Memang demikianlah seharusnya sikap seorang ibu. Ia mesti berani berkorban dan berjuang untuk anak-anaknya. Ia harus berani menanggung lapar demi menjaga amanah Allah Swt. berupa anak yang dititipkan kepadanya.

Secara redaksional, hadis ini memang hanya menjelaskan bahwa seorang ibu yang merawat anak perempuan maka ia akan selamat dari api neraka. Namun, sesungguhnya hal ini juga berlaku bagi para ibu yang merawat bayi laki-lakinya dengan baik.

Hemat penulis, Rasulullah Saw. hanya menyebutkan anak perempuan barangkali berkaitan dengan anggapan masyarakat Arab waktu itu yang sebagian masih menilai rendah kehadiran anak perempuan.
Baca Juga : Agar Keluarga Selalu Bahagia ini Doa yang harus Di Baca
Dan hadis ini, selain mengandung pesan betapa besar penghargaan Rasulullah Saw. kepada kaum perempuan, beliau juga mengisyaratkan keutamaan seorang ibu, dan kedua orang tua khususnya, yang benar-benar bertanggung jawab terhadap anak-anaknya.

Rasulullah Saw. juga menegaskan dalam sabdanya:
"Dari Anas bin Malik Ra., ia berkata, 'Rasulullah Saw telah bersabda, 'Barang siapa dapat mengasuh dua orang anak perempuannya hingga dewasa, maka aku akan bersamanya di hari Kiamat kelak.' Beliau merapatkan kedua jarinya." (HR. Muslim, 8/38-39).

Itulah bukti betapa Islam sebenarnya memberikan penghargaan dan penghormatan yang tinggi kepada kaum perempuan. Tidak seperti yang dituduhkan oleh pihak-pihak yang membenci Islam sebagaimana kita dengar selama ini. [reportaseterkini]

Sumber : 99 Hadits Shahih Tentang Wanita Oleh Iffah Qanita Nailiya