Type something and hit enter

author photo
By On
Reportase Terkini - Berpergian adalah hal biasa yang dilakukan Muslimah, baik untuk urusan keluarga, mencari ilmu, bisnis, ataupun rekreasi. Dalam perjalanan tersebut, sebaiknya disertai mahram. Hal ini untuk menghindari fitnah yang timbul secara sengaja atau tidak. Sebagaimana perintah hadis yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a., dia mendengar Rasulullah Saw. bersabda, "Tidak boleh pria berduaan dengan wanita, kecuali bila wanita itu bersama mahramnya.




Dan janganlah seorang wanita berpergiaan melainkan bersama mahramnya." Lalu seorang sahabat berdiri dan berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya istriku pergi haji dan aku berkewajiban dalam berperang demikian dan demikian." Maka beliau bersabda, "Pergi hajilah bersama istrimu" (HR Bukhari dan Muslim).

Sebagian ulama seperti Imam Malik berpendapat, boleh melakukan safar jika ditemani rombongan (kelompok) yang amanah dan yakin tidak menimbulkan fitnah serta terjamin keselamatannya. Selain itu, hendaknya berpamitan dengan orang-orang yang akan ditinggalkan agar mengetahui keberadaannya. Kemudian mantapkan hati untuk bertawakal kepada Allah dengan membaca doa, "Astaudi'ukallahalladzi la tadhi'u wadaa-i'uhu (Kutitipkan kamu kepada Allah yang tidak akan pernah tersia-siakan apa yang dititipkan kepada-Nya)" (HR Ibnu Majah).

Baca Juga  : Wanita Yang Tinggal Di Dalam Rumahnya Pahalanya Seperti Orang Yang Berjihad Di Jalan Allah

Menurut Al-Munawi dalam Faidhul Qadir, "Allah adalah sosok yang apabila diserahkan kepadanya suatu barang titipan maka barang itu tidak akan tersia-siakan, karena Allah apabila dititipi sesuatu pasti akan menjaganya." [reportaseterkini]